BAB yg akan admin share kai ini adalah "Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan". Berhubung admin masih baru duduk di kelas 3 jadi admin berbagi seadanya duu yah, kalau sahabat Yulianistic mau menambahkan juga boleh kok, kirim aja ke email admin : yuianfanny2p@gmail.com
Pertumbuhan mengandung pengertian pertambahan ukuran berupa volume, massa, tinggi dan ukurang lainnya yg dapat dinyatakan dalam bilangan. Adapun Perkembangan mengandung pengertian bertambah dewasanya suatu Individu
Untuk leih lengkapnya, yuk kita simak bareng - bareng, selamat membaca..........
Pertumbuhan
dan Perkembagan
-
Pertumbuhan = pertambahan ukuran
volume, massa, tinggi dan ukuran lain yg dapat dinyatakan dalam bilangan.
1. Pertumbuhan
-
Secara harfiah = perubahan yg
dapat diketahui/ditentukan sejumlah ukuran/kuantitasnya
-
Pertumbuhan : perubahan bilogis
pada makhluk hidup
-
Meliputi : bertambah besar dan
banyaknya sel pada jaringan
-
Pertumbuhan bersifat Irreversible
(tidak dapat kembali)
-
Tetapi ada juga yg Reversible
(dapat kembali) karena terjadi pengurangan ukuran dan jumlah sel yg rusak.
-
Berdasarkan Grafik SImod
pertumbuhan dibedakan menjadi 4 fase :
a. Fase
awal (pertumbuhan lamban)
b. Fase
Log (pertumbuhan mencapai maksimum)
c. Fase
perlambatan (pertumbuhan melambat)
2.
Perkembangan
-
Perkembangan
= perubahan kualitatif (tidak dapat dinyatakan
dalam ukuran) yg melibatkan perubahan struktur serta fungsi yg lebih
kompleks atau proses perubahan yg diikuti oleh pendewasaan dan kematangan sel
serta diiringi olh spesialisasi fungsi sel.
-
Dalam
suatu perkembangan terjadi Diferensiasi Sel yg digunakan agar tumbuhan mencapai
tingkat kedewasaan (pertumbuhan beberapa organ pada masa tertentu)
-
Diferensiasi
= perubahan sel menjadi bentuk lainnya yg berbeda baik secara fungsi, ukuran,
bentuk
-
Contoh
deferensiasi : pembentukan bunga, pembentukan sel kelammin saat embryogenesis,
pemmbentukan anak ayam dari embrio dalam telur.
-
Deferensiasi
dapat terjadi 2 hal penting :
1.
Perbuhan
Struktural (pembentukan organ)
2.
Perubahan
Kimiawi (meningkatkan kemampuan sel)
3.
Macam Pertumbuhan dan Perkembangan
-
Pertumbuhan
pada tumbuhan : primer dan sekunder
-
Kedua
pertumbuhan itu berasal dari jaringan Meristem (jaringan yg aktif membelah)
-
Jaringan
meristematik terdapat pada : ujung akar, batang, kambium
a.
Pertumbuhan Primer
-
Terjadi
selama fase embrio sampai perkecambahan
-
Struktur
embrio :
Ø Tunas embrionik
yg membentuk akar dan daun
Ø Akar embrionik
yg tumbuh menjadi akar
Ø Kotiledon penyedia
makanan selama belum tumbuh daun
-
Jika
biji berkecambah, struktur yg muncul pertama kali adalah Radikula (bakal akar
Primer) dan Epikotil (bakal batang dari tunas embrionik)
-
Setelah
biji berkecambah, akan terbentuk bibit yg dilengkapi akar, batang, dan daun.
Disebabkan oleh Deferensiasi sel – sel meristem
-
Radikula
: bagian dari Hipokotil dan merupakan struktur yg berasal dari akar embrionik
-
Tahap
awal pertumbuhan pada tumbuhan monokotil akan tumbuh Koleoptil (pelindung ujung
bakal batang)
-
Jaringan
Meristem pada ujung akar kan menyebabkan pemanjangan akar.
-
Ujung
akar menghasilkan tudung akar, tudung akar menghasilkan lender yg dapat
mempermudah akar menembus tanah.
-
Pada
ujung akar terdapat 3 daerah pertumbuhan : daerah pembelahan, daerah
pemanjangan, daerah diferensiasi

-
Sel
di daerah pembelahan akan membelah secara mitosis (bertambah banyak)
-
Daerah
pemanjangan akan membentuk bakal epidermis kea rah luar..
-
Di
daerah Deferensiasi, sel akan membentuk komponen pembuluh angkut, epidermis,
dan bulu akar.
-
Jaringan
Meristem pada pucuk batang akan berdeferensiasi menjadi Epidermis, floem,
xylem, korteks, dan empulur.
-
Meristem
ini dilindungi oleh Primordium Daun (terletak pada batang)
-
Berdasarkan
posisi Kotiledon terdapat 2 jenis perkecambahan : Hipogeal dan Epigeal
-
Hipogeal
adalah pertumbuhan memanjang dari epikotil yg menyebabkan plumula keluar
menembus kulit biji/Koleoptil dan muncul diatas tanah, biji masih didalam tanah
memberi suplai makanan kepadakecambah (posisi kotiledon relatif tetap). Contoh:
kacang kapri, jagung
-
Epigeal
adalah Hipokotil yg memanjang, akibatnya kotiledon dan Plumula terdorong
kepermukaan. Contoh : kacang hijau, jarak.
b.
Pertummbuhan Sekunder
-
Hanya
terjadi pada tumbuhan Dikotil (semakin tua, batang akan semakin besar)
-
Bagian
yg berperan dal pertumbuhan sekunder ini adalah Kambium dan kambium Gabus
(Felogen).
-
Kearah
dalam kambium membentuk P. Kayu (Xilem), kearah luar mementuk P. Tapis (floem).
Disebut juga kambium Intravaskular
-
Sel
parenkim yg terdapat di antara pembuluh lama – kelaman berubah menjadi Kambium
Intervaskular
-
Kedua
kambium ini terus berkkembang hingga membentuk xylem dan floem sekunder yg
mengakibatkan batang semakin besar, maka dibentuklah jari – jari empulur untuk
mengangkut makanan kea rah samping (lateral).
-
Aktivitas
kambium dipengaruhi lingkungan, saat musim kemarau xylem yg dibentuk kecil
sedangkan saat musim hujan xylem yg dibentuk besar ini mengakibatkan
terbentuknya lingkaran – lingkaran tahun.

-
Felogen
membentuk Feloderm (sel hidup) kearah dalam, dan Felem (jar. Gabus, sel mati) kearah
luar
-
Lapisan
gabus dibentuk karena Epidermis yg berfungsi sebagai pelindung sudah tidak
memadai
-
Pertumbuhan
sekunder yg dilakukan kambium mendesak pertumbuhan kea rah luar sehingga
epidermis menjadi pecah – pecah.
-
Lapisan
gabus mengakibatkan batang lebih terlindungi dari perubahan cuaca
-
Zat
Suberin pada Lap. Gabus dapat mencegah penguapan air dari batang
-
Terdapat
Lentisel sepanjang batang agar pertukaran gas tetap berlanjalan lancar
Faktor yang
Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
1.
Faktor
Internal (genetik) : hormon (senyawa kimia) dan enzim yg mengatur pertumbuhan
dan perkembangan
2.
Faktor
Eksternal (lingkungan) : kondisi fisik kimia lingkungan, panjang pendeknya
hari, suhu, sumber nutrisi, pencahayaan
1.
Faktor Internal
-
Dipengaruhi
oleh Hormon yg dibentuk di dalam tubuh tetapi dipengaruhi oleh kondisi
eksternal
-
Beberapa
hormon yg mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan :
a.
Auksin
-
Didominasi
senyawa IAA (Indol Asetic Acid)
-
Hormon
ini ditemukan pada titik tumbuh batang dan selubung daun pertama tanaman
monokotil yang disebut koleoptil, ujung akar, serta jaringan yang masih
bersifat meristematis
-
H.
Auksin bertanggung jawab dalam pemanjangan sel batang serta gerakan Tropisme
(gerakan sel bag. Tumbuhan sesuai arah datangnya rangsangan)
-
H.
Auksin mudah terurai oleh cahaya sehingga menimbulkan Fototropisme (gerakan yg
disebabkan oleh rangsang cahaya)
-
Aktivitas
Auksin akan terhambat oleh sinar yg berlebihan
-
Auksin
yg tidak terurai oleh cahaya dapat menimbulkan pertumbuhan yg cepat di tempat gelap
yg disebut Etiolasi
-
Auksin
dapat mempengaruhi :
Ø Memicu
pembelahan dan pemanjangan sel
Ø Merangsang
pembentukan buah dan bunga
Ø Mempengaruhi
pembentukan pucuk / tunas baru dan jaringan terluka
b.
Giberelin
-
Ditemkan
oleh Fujikuro (penemu jamur Gibberella Fujikuroi)
-
jamur
Gibberella Fujikuroi menyekresikan zat kimia yg bernama Giberelin
-
secara
umum terletak pada bagian meristematik akar, bagian batang dan bunga
-
Banyak
berperan dalam pembentukan bunga, buah, serta pemanjangan sel
-
Funggsi
H. Giberelin :
Ø Berperan dalam
dominansi apical, pemanjangan sel, perkembangan buah, perbungaan, mobilisasi
cadangan makanan dari dalam biji
Ø Berpengaruh
dalam pembentukan akar tumbuhan
Ø Menyebabkan
tanaman berbunga sebelum watunya
Ø Memacu aktivitas
kambium
Ø Menghasilkan
buah tak berbiji
Ø Membantu
perkecambahan biji
c.
Sitokinin
-
Sito
= sel, Kinin = pembelahan
-
Dibentuk
pada system perakaran
-
Berperan
dalam :
Ø pembelahan sel,
pemanjangan sel, morfogenesis, dominansi apical, dan dormansi
Ø merangsang
pertumbuhan akar
Ø mempercepat
pelebaran daun
Ø membantu
perkecambahan biji
d.
Asam Abisat
-
berperan
dalam penuaan, dormansi pucuk, perbungaan, memacu sintesis Etilen, menghabat
pengaruh Giberelin
-
Fungsi
:
Ø Memperlambat
pembelahan
Ø Mengurangi
pemanjangan sel
Ø Membantu
pengguguran bunga
Ø Menyebabkan
dormansi
e.
Etilen
-
Pengaruh
etilen :
Ø Menghambat
pembelahan sel, menunda perbungaan, menyebabkan Abisi (pengguguran daun)
Ø Membantu
pematangan buah
Ø Pengguguran
bunga
Ø Mempertebal
pertumbuhan batang
-
Interaksi
Etilen dengan Auksin dapat memacu pembungaan pada buah
-
Interaksi
Etilen dengan Giberelin dapat mengatur perbandingan bunga jantan dan betina
2.
Faktor Eksternal
-
faktor
yg mempengaruhi : cahaya, suhu, kandungan air, kesuburan tanah.
a.
Nutrisi
-
Elemen
makro (dibutuhkan dalam jumlah besar) : karbon, oksigen, hydrogen, nitrogen, sulfur,
fosfor, kalium, magnesium
-
Elemen
mikro (dibutuhkan dalam jumlah kecil) : besi, klor, tembaga, seng, molybdenum,
bron, nikel
-
Fosfor
menyebabkan tepi daun menggulung
-
Defisiensi
unsur Seng menyebabkan daun berukuran kecil
-
Defisiensi
: keadaan fisiologis berupa kekurangan elemen makro / mikro
-
Besi
(Fe) berfungsi dalam pembentukan klorofil, dan enzim pernafasan yg mengoksidasi
karbohidrat menjadi karbondioksida dan air.
-
Hidroponik
: bercocok tanam tanpa menggunakan tanah sebagai media tanam.
-
Daun
yg berwarna merah itu dipengaruhi oelh pigmen Antosianin (zat warna merah),
walaupun begitu tetap mengandung klorofil dan bisa berfotosintesis
b.
Cahaya
-
Cahaya
merah, biru, hijau, biru violet berperan sebagai sumber energy dalam proses
fotosintesis
-
Cahaya
dapat merubah Leukoplas menjadi Kloroplas
-
Daun
dari tumbuhan cukup cahaya memiliki ukuran lebih sempit, tetapi jaringan
mesofilnya lebih tebal daripada daun tumbuhan kurang cahaya
-
Tinggi
tumbuhan kurang cahaya lebih tinggi dari tumbuhan cukup cahaya, karena tumbuhan
kurang cahaya transpirasinya rendah sehingga kandungan air lebih tinggi,
tingginya kandungan air memacu pembelahan dan pelebaran sel
-
Berat
tumbuhan kurang cahaya lebih rendah karena fotosintesis yg rendah
-
Stomata
tumbuhan cukup cahaya berjumlah banyak dan berukuran kecil.
-
Akar
tumbuhan cukup cahaya lebih lebat disbanding tumbuhan kurang cahaya
-
Respon
(pertummbuhan, perkembangan, produksi) tumbuhan terhadap lama pencahayaan
disebut Fotoperiodisme
-
Fotoperiodismme
dikendalikan oleh Fitokrom
-
Fitrokom
: protein berwarna biru pucat yg terdistribusikan pada jaringan tumbuhan dengan
konsentrasi rendah serta mampu menerima cahaya merah dan infra merah
-
Berdasarkan
respon tumbuhan terhadap waktu terang dan gelap, tumbuhan dibedakan menjadi :
1.
Tumbuhan
hari pendek (short-day plant) : membentukk bunga jika malam lebih panjang dari
siang.
Contoh : tembakau, stroberi
2.
Tumbuhan
hari panjang (long-day plant) : membentuk bunga jika malam lebih pendek dari
siang
Contoh : gandum, bayam
3.
Tumbuhan
hari netral (neutral-day plant) : berbunga jika lamanya malam sama dengan siang
Contoh : jagung, kacang merah, mentimun,
kapas
-
Etiolasi
: pertumbuhan tumbuhan yg sangat cepat di tempat gelap, namun kondisi tumbuhan
yg lemah dan kurus
c.
Suhu / Temperatur
-
Semakin
tinggu suhu maka semakin tinggi Transpirasi, kandungan air semakin rendah
sehingga pertumbuhan lambat
-
Berhubungan
dengan kemampuan melakukan Fotosintesis, Translokasi, respirasi, Transpirasi
-
Vernalisasi
: perlakuan pada tenaman dengan suhu rendah untuk merangsang perkecambahan biji
-
Termoperiodis
: perbedaan temperature antara sianf dan malam
d.
Air, Mineral dan
Kelembapan
-
Membantu
reaksi kimia dalam sel, menunjang proses fotosintesis dan mmenjaga kelembapan
-
Kandungan
air dalam tanah digunakan sebagai pelarut zat hara sehingga mudah diserap
-
Pertumbuhan
berlangsung aktif pada malam hari karena kandungan air lebih tinggi daripada
malam
-
Saat
percambahan digunakan untuk mengaktifkan enzim dalam biji dan melarutkan
makanan dalam jaringan
-
Tanpa
adanya air perkecambahan biji akan tertunda (Dormansi)
-
Mineral
Mg sangat dibutuhkan untuk pembentukan klorofil
e.
pH
-
pH
tanah berpengaruh dalam ketersediaan unsur hara
-
Jika
pH asam maka akantersedia Al, Mo, Zn yg dapat meracuni tumbuhan
f.
Oksigen
-
Kadar
oksigen dalam tanah selalu berlawanan dengan kadar air dalam tanah
-
Kandungan
oksigen digunakan untuk respirasi Aerob sel-sel tumbuhan
-
Kandungan oksigen dalam tanah
digunakan untuk respirasi sel akar yg berpengaruh dalam penyerapan unsur hara
8 Komentar untuk " Pertumbuhan dan Perkembangan "
Ijin bookmark gan, buat nambah ilmu.. thanks for share
Silahkan gan... makasih dan semoga bermanfaat
mantab nih sangat lengkap materinya
wah... makasih gan...
dulu aku pernah belajar kayak gini ....
gimana kesan kesannya gan?? sulit apa nggak pelajarannya?
Saya Kira Ini Artikel Untuk Bonsai Sebuah Tanaman.
Tapi tidak apa-Apa bermanfaat untuk mengembalikan ke ajaran masa SMP
wah gitu ya gan... ahahah kayaknya saya salah ambil gambar yah
.:: BLOGGER Bijak Selalu Meninggalkan Jejak ::.
PERHATIAN!!!
Komentar tidak boleh mengandung unsur - unsur :
1. Penghinaan, pelecehan dan sejenisnya
2. SARA
3. Spaming (Spam Coment)
4. Link Aktif, text anchor dan sejenisnya
Diharapkan coment relevan sesuai dengan judul postingan dan tentunya dengan menggunakan bahasa yg baik dan sopan
Terimakasih
-Yulianistic's Off